Organik Parenting Anak. Sebuah Model Parenting Yang Ramah Lingkungan

Cara Parenting organik yang ramah lingkungan untuk anak-anak


Negara maju juga peduli dan ramah dalam ranah pendidikan anak. Negara-negara terbaik dalam membesarkan anak misalkan Swedia, Norwegia, Denmark.  

Mereka mengklaim bahwa mereka adalah negara yang mempunyai kepedulian tinggi dalam rangka membesarkan dan membantu tumbuh kembang  anak-anak secara maksimal. Bukan hanya itu, sebuah negara kecil Skandivania, negara Nordik yang lainnya seperti Finlandia juga sangat konsisten menempati peringkat teratas dunia dalam segi kesadaran pendidikan anak. 

Hal ini berdasarkan International student assessment. Maka tak salah lagi, jika pola pengasuhan di negara-negara maju ini sangat diapresiasi dan banyak dicari untuk dipelajari dan diterapkan di negara lain tak terkecuali di Indonesia.

Organic Parenting merupakan sebuah model atau gaya baru pengasuhan khas anak di negara-negara Skandinavian. Di mana  dalam kurun beberapa waktu ini banyak diterapkan oleh orangtua di negara-negara lain termasuk di negara kita Indonesia. Tahukah Anda, apakah organic Parenting itu?

Organic Parenting adalah sebuah gaya dan model pengasuhan anak yang sangat ramah terhadap lingkungan .Yang mana model ini menekankan kedekatan anak dengan alam.

Mungkin anda bertanya-tanya, bagaimana cara menerapkan pengasuhan anak model organic Parenting ini?

1# Dorong anak keluar dari rumah


Seorang jurnalis paruh waktu asal Swedia, bernama   Linda Akeson McGurk. Dia  serta seorang ibu. Dia bercerita tentang pengalamannya bagaimana dia mengasuh anak secarfa organik yang ada Skandivanian.

Salah satu kebiasaan yang ditanamkan oleh orangtua kepada anak adalah banyak pergi keluar dari rumah. Jika di negara kita banyak orang tua yang melarang anaknya pergi bermain keluar rumah karena cuaca yang panas, kuwatir anak kena dingin, masuk angin karena cuaca yang dingin.

Maka di Scandinavian sebaliknya. Di negara Scandinavian orangtua yang membawa anak bayinya keluar dari rumah. Ada yang dengan troli, ada yang dengan digendong untuk sekedar keluar dari rumah, melihat pemandangan alam semesta, jalan-jalan di alam sekitar. 

Mereka tak peduli dengan cuaca dingin sekali pun. Mereka tak peduli dengan panas sekali pun. Jika cuaca terlalu dingin, mereka menggunakan pakaian yang tebal. Jika cuaca terlalu panas, mereka menggunakan pakaian yang tipis, agar anak-anaknya bisa beradaptasi dengan cuaca itu.

Anak-anak juga sangat didorong untuk selalu bermain di luar rumah selama berjam-jam setiap harinya. 

Berbagai riset menyimpulkan, ternyata bermain di rumah itu sangat bermanfaat bagi kesehatan anak-anak. Mereka menjadi lebih sehat, baik secara fisik maupun mental. Mereka juga memiliki penglihatan yang lebih baik. Dan yang terpenting mereka menjadi tahan terhadap berbagai macam infeksi yang  menyerang.


2# Jangan takut kotor 


Sebenarnya "Jangan  terlalu kotor" ini merupakan pepatah lama tentang pengasuhan anak. Di mana kotor itu sebenarnya baik bagi anak-anak. Banyak orang tua yang menganggap bahwa kotor itu jorok, tidak bagus bagi anak-anak. Wajar kalau orangtua kuatir, kalau anak memakan kotoran dan lain sebagainya. 

Dalam organik parenting, Oragntua mengajak anak menghargai permainan walau hasilnya rumah jadi berantakan. Mengapa Begitu? karena hal itu dianggap sebagai suatu bagian penting yang perlu dialami oleh anak-anak di masa kecil. 

Kita semua orangtua perlu menyediakan ruang terbuka bagi anak di rumah. Dimana anak anak bisa bermain dengan leluasa langsung diatas tanah, di lumpur, bermain dengan air dan belajar bermain di banyak hal yang lain. 

Taukah anda, apa manfaat bermain di alam terbuka bagi anak anak? Permainan ini akan mampu meningkatkan kemampuan sensorik anak-anak.


3# Bergerak secara aktif 


Sejak kecil anak-anak perlu dibiasakan untuk bergerak secara aktif. Mengapa? karena dengan banyak bergerak, organ-organ, sel-sel tubuh anak akan terlatih Untuk gerak secara alami.

 Gerak tidak harus diartikan sebagai olahraga yang sangat serius. Kita bisa membiarkan si kecil berlari dan melompat lompat diatas rumput, di halaman rumah, bermain melempar dan menangkap bola, saling bermain dengan main bola, bermain voli di halaman rumah bersama dengan kakak adiknya atau dengan teman-teman yang lain.

Anak yang terbiasabermain  dengan aktivitas yang positif ini akan tumbuh sehat secara mental dan fisik. Tubuh mereka akan banyak mengeluarkan keringat sehingga mereka menjadi anak-anak yang sehat, positif dan semangat.

Bukan hanya itu gerakan alami sambil bermain ini akan mampu membuat mereka senang dan bahagia sejak mereka masih kecil. 

4# Berikan anak asupan alami


Dalam organik Parenting kita sebagai orangtua perlu memberikan anak-anak asupan gizi yang cukup. BUkan asal gizi tapi berupa gizi makanan yang bersumber dari makanan alami dan organik.

Tentunya bahan-bahan yang organik dan alami selalu lebih baik bagi kesehatan keluarga. Bukan hanya itu, anak-anak yang sakit pun perlu diberi pengobatan dengan bahan-bahan alami. Walaupun Terkadang ketika kita menggunakan bahan-bahan alami ini tidak langsung memberikan reaksi positif alias cepat sembuh.Tetapi berangsur-angsur pulih secara normal dalam jangka waktu yang agak lama. 

Akan tetapi banyak orangtua yang merasa tidak sabaran ketika melihat anaknya sakit. Mereka ingin anaknya cepat sembuh, tidak tega melihat anaknya mengalami sakit dan derita berkepanjangan. 

Sehingga mereka buru-buru menggunakan obat kimia yang biasanya dalam waktu setengah sampai satu jam mulai ada reaksi positif menuju kesembuhan. Walau pada jangka panjangnya ini sangat tidak baik untuk kesehatan anak-anak.


5# Pola hidup sehat ramah lingkungan yang berbahagia


Dalam organik Parenting Kita sebagai orang tua merupakan pelopor utama bagaimana menerapkan pola hidup yang sehat dan ramah lingkungan bagi anak-anak. 

Sehingga kita sebagai orangtua bisa menjadi pelopor bagi anak-anak dan keluarga untuk mengurangi pemakaian plastik. Menggunakan listrik dan air secukupnya. Memilih produk herbal alami mulai dari sabun, shampoo dan detergen. Menggunakan pakaian yang Eco living dimana limbahnya tidak mencemari lingkungan sekitar. 


6# Sepeda keliling desa


Orang tua yang paham dan sadar tentang organik Parenting akan suka mengajak anaknya untuk jalan-jalan menggunakan transportasi yang ramah lingkungan. Di antara transportasi yang ramah lingkungan adalah sepeda. Kalau di desa saya namanya sepeda pancal.

Manfaat dari menggunakan sepeda pancal adalah ramah lingkungan, tidak membuat polusi udara. Bersepeda juga menyehatkan tubuh, menguatkan otot kaki, membuat hidup jadi fresh, bersyukur kepada Allah dengan melihat pemandangan alam desa yang Asri dan sejuk. 

Untuk kebutuhan transportasi dengan jarak yang agak jauh bisa menggunakan transportasi umum. Seperti kereta api, bus. Yang mana kereta api biasanya melewati desa-desa, banyak sawah-sawah terbentang. Tentu semua membuat anak-anak senang dan bahagia.

Mereka akan sangat takjub dengan pemandangan indah di sisi kanan kiri kereta api. Mulai dari petani yang bekerja di sawah, tumbuh-tumbuhan yang menghijau, sungai yang membentang dan memanjang. 

pasti pemandangan ini akan menyebabkan hati anak-anak mereka fresh, otak dan pikiran jadi adem.  Semua akan membuat mereka bangga dengan alam negaranya yang sangat elok rupawan.


7# Waktu berkualitas bersama keluarga 



kita sebagai orangtua perlu menetapkan waktu berkualitas untuk sekedar berkumpul,, bercengkrama bermain bersama anak-anak, istri, suami dan seluruh anggota keluarga.

Momentum kumpul kelaurga ini kita jadikan momen membangun hubungan emosional dengan seluruh anggota keluarga. Dalam sesi kumpul bersama ini semua anggota keluarga berkumpul, menyatu, menjadi satu. 

Semua melepas kesibukan masing-masing, semua menjauhi TV, internet, ipad, laptop dan kesibukan lain. Momentum istimewa ini bisa di manfaatkan dalam rangka untuk meningkatkan ikatan emosional antara orang tua dengan anak. 

Sehingga anak akan tumbuh menjadi pribadi yang optimis, percaya diri, memiliki empati dan simpati tinggi dan mereka lebih cepat menjadi pribadi yang mandiri.


8# Liburan di alam lepas 




Dalam ilmu organik Parenting Kita sebagai orang tua bisa memilih liburan yang asri dan alami bagi keluarga.

Misalnya saja kita berlibur ke gunung-gunung yang memiliki air terjun yang jernih atau pergi ke pantai yang asri dan alami. pergi ke taman hiburan yang banyak tumbuh-tumbuhan langka dan alami. Pergi ke kebun binatang. Di mana di sana banyak hewan-hewan yang langka dan unik. 

Semua dalam rangka untuk membuat anak-anak kita senang untuk bermain di sana sehingga anak-anak lebih mudah menyatu dengan alam.



Manfaat anak bermain di alam lepas


Inilah beberapa manfaat yang bisa dipetik oleh anak ketika mereka terbiasa bermain di alam lepas:
- Bebas berekspresi
- Belajar bekerja sama dengan orang lain
- Tidak takut mencoba hal baru
- Optimis
- Memakai tantangan baru
- Melatih Adrenalin
- Melatih ketangkasan

Dengan pola Organik Parenting ini kita mengajak anak-anak untuk kembali ke alam. Menjauhkan diri dari sibuknya dunia modern. Membatasi anak dari canggihnya teknologi. Sebut saja aplikasi WhatsApp, SMS dan messenger. Kita kembali membaur dan menyatu dengan alam agar hidup kita serasi seirama dengan alam ciptaan Allah.

Belum ada Komentar untuk "Organik Parenting Anak. Sebuah Model Parenting Yang Ramah Lingkungan"

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel